DeFi adalah inovasi terbesar yang hadir di dunia crypto dalam dua tahun terakhir. DeFi telah menggunakan platform smart contract sebagai basis untuk mengembangkan jaringan lapisan yang saling terhubung untuk layanan keuangan yang terdesentralisasi.
TVL (Total Value Locked) di seluruh rantai telah mencapai US$256 miliar pada Desember 2021. Meskipun dalam beberapa bulan terakhir pasar cryptocurrency mengalami masalah, kerugian pasar dapat menciptakan peluang baru. Inovasi melibatkan kegagalan berulang sampai struktur terobosan dibangun. Protokol DeFi untuk generasi berikutnya memiliki banyak pilihan. Yuk, kita lihat potensi yang dapat dikembangkan dalam bidang ini!
Centralized DeFi
Aset adalah dasar dari sistem ekonomi apa pun, termasuk dunia crypto. Stablecoin mendorong keuangan terdesentralisasi dengan mengatasi volatilitas tinggi pasar cryptocurrency. Penemuannya membuat unit akun non-volatile penting untuk meminjamkan, meminjam, dan ‘meramal’ pembayaran bunga.
Protokol DeFi harus menggunakan stablecoin sebagai aset karena dapat menawarkan kepercayaan tinggi dan mengurangi volatilitas, menjadikannya ideal untuk produk keuangan terdesentralisasi.
Synthetic and Real-World Assets (RWAs)
Blockchain memiliki protokol inovatif untuk membuat sintetik dan RWA, tetapi beberapa blockchain tidak memiliki sintetik dan protokol RWA untuk ekosistem DeFi.
Protokol DeFi dapat menggunakan aset sintetis berkat kemampuan menyusun blockchain. Sintetis dalam aset kripto meningkatkan efisiensi DeFi dengan menawarkan akses dan likuiditas kepada investor. RWA adalah jembatan DeFi-TradFi yang tidak mudah menguap. Protokol RWA dapat menarik investor blockchain ritel dan institusional.
DEX dan Lending
Lapisan dasar DeFi memungkinkan semua aset di atas digunakan sebagai jaminan pinjaman atau ditukar dengan aset lain. Protokol lending menangkap hampir setengah dari simpanan DeFi, memungkinkan penggunanya agar dapat menjaminkan aset sebagai jaminan. Kemampuan beberapa protokol untuk menarik TVL agar bisa memastikan aliran likuiditas untuk meningkatkan cryptocurrency lending.
Baca juga : Ayo Kenalan Sama Fitur DEX yang Banyak Untungnya!
Automated Market Maker (AMM) yang stabil mengurangi selip untuk meningkatkan efisiensi perdagangan stablecoin. Sirkulasi aset lapisan tinggi dan opsionalitas bergantung pada likuiditas mendalam AMM dan selip rendah protokol stableswap.
Yield Aggregator
Selanjutnya ada aggregator. Protokol pada sisi supply mengumpulkan modal dan mendistribusikannya ke protokol lain. Protokol baru dapat membantu pemain ekosistem bersaing dengan pemimpin pangsa pasar blockchain teratas dan memenangkan ‘pertempuran’ dengan pemimpin pangsa pasar blockchain teratas.
Kontributor : Howard
