Square Enix Bullish Di Awal Tahun 2023!

Game blockchain terus menarik minat di antara perusahaan game, termasuk Square Enix, bahkan di tengah crypto winter yang dingin ini.

Pada hari Minggu, Square Enix, perusahaan multinasional yang mengembangkan video game populer, Final Fantasy, merilis A New Year Letter dari presidennya, Yosuke Matsuda, yang menegaskan dukungannya ke game blockchain.

“Dalam hal domain bisnis baru, kami menyebutkan tiga bidang investasi fokus di bawah rencana bisnis jangka menengah kami,” tulis Matsuda. “Kami paling fokus pada hiburan blockchain, di mana kami telah mencurahkan upaya investasi dan pengembangan bisnis yang agresif.”

Sebagai bagian dari strateginya untuk tahun 2023, perusahaan video game yang berbasis di Tokyo ini mengatakan memiliki “beberapa game blockchain berdasarkan [kekayaan intelektual] original yang sedang dikembangkan”, yang telah di-tease sejak tahun lalu. Mereka juga meminta investasi global untuk memperluas sahamnya di startup blockchain yang menjanjikan.

Square Enix mengakui bahwa meskipun tahun ini crypto mengalami penurunan tajam, mereka tetap percaya diri di masa depan Web3. “Setelah turbulensi yang terjadi dalam industri cryptocurrency, sekarang ada kecenderungan untuk melihat teknologi blockchain hanya sebagai alat untuk mencapai tujuan. Dan harus untuk mendiskusikan apa yang perlu terjadi untuk mencapai akhir dari memberikan pengalaman dan kegembiraan baru kepada pelanggan. Saya melihat ini sebagai perkembangan yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan industri di masa depan.”

Baca juga : Crypto Winter, Fenomena yang Kini Terjadi Kembali

Square Enix sendiri telah masuk ke dalam game blockchain sejak 2018, meskipun para gamer hardcore tetap skeptis terhadap kelanjutan integrasi crypto.

Pada Oktober 2021, Square Enix meluncurkan Shi-San-Sei Million Arthur, koleksi stiker digital NFT di LINE, sebagai peluncuran perdananya. Dalam briefing keuangan pada bulan November, perusahaan mengatakan akan membuat “entri yang kuat” dan melakukan penambahan token ke dalam game-nya.

Baca juga : Hubungan Metaverse dan Crypto

Tetapi para gamer tradisional memberikan pandangan negatif mengenai hal ini, mulai dari menolak rilisnya figur koleksi Final Fantasy VII yang terintegrasi dengan NFT serta pengumuman baru-baru ini yang dibangun melalui Ethereum NFT, Symbiogenesis.

Tetap saja, investasi dalam game Web3 terus tumbuh, dan studio game tradisional lainnya seperti Ubisoft juga mulai mengadaptasi teknologi tersebut.

“Blockchain menjadi objek kegembiraan dan kekacauan, kami berharap game blockchain akan bertransisi ke tahap baru di tahun 2023,” tulis Matsuda.

Kontributor : Howard

What’s your Reaction?